PERSYARATANMASUK PONDOK PESANTREN Photo Copy Ijazah 2 lembar yang dilegalisir 3. Photo Copy NEM 2 lembar yang dilegalisir 4. Photo Copy Raport semester 1&2, 2 lembar 5. Photo Copy NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) 2 lembar 6. Membawa surat pindah dari sekolah asal dan Buku Raport untuk siswa pindahan 7. Photo ukuran 3x4 4 lembar 8. Photo PERSYARATAN DAN ALUR PENDAFTARAN SISWA/SANTRI BARU PINDAHAN PP ASY-SYARIFIY 2023-2024 PERSYARATAN UMUM PENDAFTARAN SANTRI PINDAHAN PONDOK PESANTREN ASY-SYARIFIY Bersungguh-sungguh dalam menuntut Ilmu Bersedia mentaati peraturan yang berlaku Pasrah penuh kepada pengasuh/pihak pondok Mendapatkan izin dari pengasuh pondok asal Jika pindahan dari pondok Sudah sowan dan meminta doa restu kepada pengasuh pondok asal Bersedia melanjutkan ke SMK/MAE Asy-Syarifiy untuk santri pindahan kelas 8 dan 9 SMP/MTs/Sederajat Bersedia mengabdi 1 tahun untuk santri pindahan kelas 11 dan 12 SMA/SMK/MA/Sederajat Tidak bertatoo bersedia menghapus Tattoo sebelum masuk pondok, dan harus sudah bersih saat masuk pondok Tidak mewarnai rambut Santri pindahan tidak mengulang kelas jika memang dinyatakan naik oleh sekolah asal dibuktikan dengan surat pindah dan rapot terakhir Santri pindahan wajib mengulang kelas jika tidak ada surat pindah Mengisi formulir pendaftaran yang disedikan oleh panitia. ALUR PENDAFTARAN SANTRI BARU PONDOK PESANTREN ASY-SYARIFIY Mengisi formulir pendaftaran online di website atau ke nomor WhatsApp admin PPDB 085704444475 Pendaftaran bisa dilaksanakan secara offline dengan datang langsung ke sekretariat PPDB Pondok Pesantren Asy-Syarifiy di Pesantren Asy-Syarifiy, No 001, RT/RW 004/003, desa Pandanwangi, kecamatan Tempeh, kabupaten Lumajang, Jawa Timur Bagi calon santri baru yang sudah mengisi formulir online harap konfirmasi ke nomor WhatsApp 085704444475 Link Pendaftaran Santri Baru Asy-Syarifiy Pilih sesuai jenjang yang diminati! tinggal klik! Formulir Pendaftaran Santri Baru Jenjang SD\MI Formulir Pendaftaran Santri Baru SMP Asy-Syarifiy Formulir Pendaftaran Santri Baru SMK Asy-Syarifiy Formulir Pendaftaran Santri Baru MAE Asy-Syarifiy Formulir Pendaftaran Santri Baru Non Formal BERKAS-BERKAS YANG HARUS DILENGKAPI UNTUK DAFTAR ULANG Mengisi formulir daftar ulang baik Offline maupun Online seperti yang sudah dijelaskan di atas. Fotocopy Ijazah yang dilegalisir sebanyak 6 lembar Jika sudah keluar Fotocopy SKHUN yang dilegalisir sebanyak 6 lembar Jika sudah keluar Fotocopy SKL Surat Keterangan Lulus dari sekolah asal Jika Ijazah belum keluar Fotocopy Akta Kelahiran, Kartu Keluarga KK, KTP orang tua/Wali sebanyak 6 embar Pas Foto Hitam Putih Ukuran 3x4 Sebanyak 6 Lembar Fotocopy Kartu Indonesia Pintar KIP, Surat Keterangan tidak mampu, KKH Kartu Keluarga Harapan, atau KKS Kartu Keluarga Sejahtera sebanyak 6 lembar *bagi yang memiliki Surat Pindah Untuk Santri/Siswa Pindahan Melunasi pembayaran awal masuk santri baru. Menyerahkan bukti pembayaran *Untuk rincian pembayaran silakan klik link berikut ini Rincian biaya awal masuk santri baru Asy-Syarifiy

10 Koperasi pondok pesantren dengan usaha jual-beli komputer, Accessories, ATK, dll. 11. Menerima jasa terjemah Arab dan Inggris. 12. Rental Komputer, Penjilidan dan paket pengetikan skripsi dan tesis. 13. Konsultasi hukum secara gratis untuk masyarakat umum. 14. Jamaah dzikir dan sholawat dan Bhakti social, dll.

Syarat Pendaftaran Mengisi formulir pendaftaran dan membayar biaya pendaftaran Mendapat surat rekomendasi tokoh masyarakat/ulama minimal 2 orang FC rapor SD/MI kelas IV dan V legalisir FC rapor SMP/MTs kelas VII dan VIII legalisir Foto diri 3×4 & 4×6 berwarna 5 lembar Nomor Induk Siswa Nasional NISN Surat keterangan sehat dari dokter FC Akta Kelahiran FC Kartu Keluarga Legalisir FC ijazah menyusul Legalisir FC SKL menyusul 5 Chair Exercises That Reduce Belly Fat Fast Fitness tips, Health fitness__cat__, Workout is anavar illegal elastic bands exercises aerobics fitness – sports and fitness in mercado libre peru Tanggal & Waktu Pendaftaran Pendaftaran Gelombang 2 Biaya Pendaftaran Rp. sampai Rp. Tes Masuk & Wawancara Gelombang 2 Pengumuman Hasil Tes Gelombang 2 Daftar Ulang Gelombang 2 Program Program Reguler SMPIT & SMAIT Bina Insan Mandiri Memadukan kurikulum Kemendikbud dengan kurikulum keislaman yang bersifat amaliah, memperdalam sains, dan teknologi, serta hafalan Al-Qur’an dengan target hafalan 3 juz mutqin dan 6 juz bil ghoib. Program Tahfidzul Qur’an SMPIT & SMAIT Bina Insan Mandiri Memadukan kurikulum Kemendikbud dengan kurikulum keislaman yang bersifat amaliah, dan dicetak untuk menjadi calon ulama yang mempunyai hafalan Al-Qur’an dengan target hafalan 6 juz mutqin dan 30 Juz bil ghoib. Informasi Pendaftaran Pondok Pesantren Al – Ihsan Baron Bogor beralamatkan di Jln. Cijahe Kp. Cemplang Utara Kel Cilendek Barat Kec. Bogor Barat, Kota Bogor. Telp. 0251 8409106 WA Ustadz Adjih Mubarok, 0822-3379-7046 Email psbponpesbaronbogor Bank Transfer Rekening –> 7116669867 SMP BINA INSAN MANDIRI BOGOR
PENERIMAANSISWA/I BARU PONDOK PESANTREN DARUL QUR'AN JENDERAL BESAR DR. H. ABDUL HARIS NASUTION Dapatkan link; Facebook; Maret 08, 2018 PONDOK PESANTREN DARUL QUR'AN. YAYASAN ISLAMIC CENTRE DARUL QUR'AN. MENERIMA SANTRI BARU TP. 2018 - 2019. Pondok Pesantren Darul Qur'an merupakan pondok pesantren berbasis Tahfizh Al Qur'an
Penerimaan Santri Baru 2020 Alhamdulillah pada kesempatan yang berbahagia ini Pesantren Tahfidz Quran Terpadu PTQT Al-Hikmah putra dan putri kembali menggelar agenda penerimaan calon santri para penghapal Quran. Agenda besar ini dibuka mulai tanggal 1 Oktober sampai dengan 31 Desember 2019. Semoga dengan terbukanya peluang ini bisa memberikan kesempatan kepada putra-putri kaum muslimin untuk bisa menjadi pejuang hafidz Quran. Komentar Komentari Tulisan Ini Tulisan Lainnya Milad Ke-25 Yayasan Al-Hikmah Gelar SeminarAl-Qur'an CIREBON - Yayasan Al-Hikmah Cirebon gelar Seminar Al-Qur'an dalam rangka Milad ke-25 tahun. Kegiatan ini dilaksanakan di Pesantren Tahfidz Qur'an Terpadu PTQT Al-Hikmah Putri, Se 14/06/2023 1933 WIB - Media TABLIGH AKBAR MILAD KE-25 YAYASAN AL-HIKMAH CIREBON Cirebon - Yayasan Al-Hikmah Cirebon gelar Tabligh Akbar dalam rangka Milad ke-25 tahun. Kegiatan ini dilaksanakan di Pesantren Tahfidz Qur'an Terpadu PTQT Al-Hikmah Putri Cirebon, Sen 12/06/2023 1432 WIB - Media AcehTenggara - Selamat berjumpa kembali di web Kami , di kesempatan ini, admin ingin berbagi Tentang Surat Keterangan Dan Rekomendasi Terima Pindah Sekolah Format DOC. Adalah Merupakan Sebuah Surat Jawaban dari Surat Keterangan Pindah , Surat ini dikeluarkan oleh sekolah yang menerima siswa pindahan yang ditujukan ke sekolah sebelumnya yang mengeluarkan siswa. Pondok Pesantren yang Menerima Siswa Pindahan – Seringkali dalam dunia pendidikan, kita menjumpai peserta didik yang harus pindah sekolah karena satu dan lain alasan. Jika belum memiliki tujuan kepindahan tempat belajar, maka Pondok Pesantren dapat menjadi Pesantren memang tempat menimba ilmu agama Islam yang kini sudah ada di seluruh wilayah Indonesia. Contohnya saja Pondok Pesantren Haramain Narmada di Lombok Barat. Bahkan ada Pondok Pesantren yang menerima siswa pindahan dari berbagai Pondok Pesantren yang Menerima Siswa Pindahan1. Pondok Pesantren Asy Syarifiy Menerima Santri Pindahan2. Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an MataQu Menerima Santri Pindahan3. Pondok Pesantren Terpadu Darul Quran Menerima Santri Pindahan4. Pondok Pesantren Al-Ishlah Menerima Santri Pindahan5. PonPes Al Huda Makassar Menerima Santri Pindahan6. PonPes Darul Falah Subang Menerima Santri PindahanAkhir KataMungkin proses pencarian Pondok Pesantren yang menerima siswa pindahan akan terasa sukar mengingat jumlahnya cukup banyak di Indonesia. Namun tidak perlu khawatir karena kami sudah mengantongi beberapa rekomendasi Pondok Pesantren dapat membantu Anda dalam menemukan Pondok Pesantren yang menerima siswa pindahan, maka akan memberikan rekomendasinya. Jadi silahkan simak semua daftar Pondok Pesantren untuk santri pindahan berikut saatnya mengetahui beberapa Pondok Pesantren pilihan bagi beberapa siswa baik baru/pindahan. Tentunya semua rekomendasi dinilai berdasarkan ulasan serta program bagi seluruh siswa dapat mengetahui apa saja opsinya, berikut daftar beberapa rekomendasi Pondok Pesantren yang menerima siswa Pondok Pesantren Asy Syarifiy Menerima Santri PindahanRekomendasi pertama ada sebuah Pondok Pesantren bernama Asy Syarifiy Lumajang. PonPes tersebut menerima siswa pindahan dalam pembukaan pendaftaran. Apabila ingin mendaftar sebagai siswa pindahan di Pondok Pesantren Asy Syarifiy, maka ada syarat dapat diketahui, berikut beberapa syarat siswa pindahan di PonPes Asy Syarifiy Kesungguhan dalam menuntut IlmuBersedia mentaati peraturan Pondok Pesantren Asy SyarifiyPasrah penuh kepada pihak pondokSudah mendapatkan izin dari pengasuh pondok asal Apabila pindahan dari pondokSudah bersilaturahmi dan meminta doa restu kepada pengasuh pondok asalBersedia lanjut ke jenjang SMK/MAE Asy-Syarifiy untuk Siswa pindahan kelas 8 dan 9 SMP/MTs/SederajatBersedia melakukan pengabdian 1 tahun untuk Siswa pindahan kelas 11 dan 12 SMA/SMK/MA/SederajatTidak bertatoo bersedia hapus Tattoo sebelum masuk pondok dan sudah bersih ketika masuk pondokTidak mewarnai rambutSiswa pindahan bukan/tidak mengulang kelas dibuktikan dengan surat pindah dan rapot terakhirSiswa pindahan wajib mengulang kelas apabila tidak ada surat pindahMengisi formulir pendaftaran dari pihak panitiaSemua syarat tersebut harus dipenuhi apabila ingin mendapatkan izin menimba ilmu di Pondok Pesantren Asy Syarifiy Lumajang. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi kontak di Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an MataQu Menerima Santri PindahanPondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an MataQu adalah rekomendasi berikutnya yang membuka pendaftaran untuk peserta didik pindahan. Dengan program unggulan menghafal Al-Qur’an 30 Juz, maka siswa pindahan dapat mendalami serta syarat untuk daftar Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an MataQu sebagai lulusan SD dan di bawah usia 18 tahunSudah bisa membaca Al QuranMemiliki motivasi tinggi menjadi penghafal Al QuranSudah siap untuk mondok minimal 3 tahunBersedia mematuhi peraturan dari pihak pondokMelampirkan surat keterangan berkelakuan baik dari pondok asal/sebelumnya bagi Siswa biaya masuk Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an MataQu ini adalah Rp dan dapat dikonfirmasi kembali melalui kontak Pondok Pesantren Terpadu Darul Quran Menerima Santri PindahanSelanjutnya ada Pondok Pesantren Darul Quran Bogor yang membuka menerima Siswa Baru/Pindahan. Nantinya penerimaan siswa pindahan akan dilakukan sesuai dengan jumlah kuota tersedia dan harus melengkapi syarat syarat untuk daftar Pondok Pesantren Darul Quran sebagai berasal dari Sekolah Diknas Kurikulum Pendidikan NasionalSiswa memiliki NISN Nomor Induk Siswa NasionalSiswa wajib mengikuti seleksi ujian calon santri pindahanSiswa wajib melunasi biaya daftar ulang 2 pekan setelah muncul pengumuman kelulusanAdapun biaya pendaftaran Pondok Pesantren Darul Quran Bogor adalah Rp dan nantiya materi yang diujikan adalah Tes Akademik Matematika, IPA, Bahasa Inggris dan Tes Hafalan Qur’an 1 Juz. Informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran siswa pindahan dapat menghubungi Pondok Pesantren Darul Quran di Pondok Pesantren Al-Ishlah Menerima Santri PindahanSelanjutnya ada sebuah pondok alumni Gontor yang menerima siswa pindahan bernama Al-Ishlah Sendangagung. Pondok Pesantren satu ini menggunakan kurikulum pemerintah serta kurikulm pondok yang mengacu pada sudah menjadi santri, maka Pondok Pesantren Al-Ishlah menerapkan kebijakan biaya bulanan sebesar Rp SMP dan Rp MA. Biaya tersebut sudah termasuk dalam makan, SPP, dan Iuran Pondok siswa PonPes Al Huda Makassar Menerima Santri PindahanSelanjutnya ada Pondok Pesantren dari Makassar bernama Al Huda. Ponpes satu ini juga menerima siswa pindahan dalam pembukaan Penerimaan Santri Baru. Berfokus pada Tahfidz Al-Qur’an, Pondok Pesantren Al Huda Makassar dapat menjadi pilihan membutuhkan informasi seputar pendaftaran Pondok Pesantren Al Huda Makassar, maka dapat menghubungi beberapa nomor kontak di bawah Pindahan Putra 081245135245Siswa Pindahan Putri 0853455084906. PonPes Darul Falah Subang Menerima Santri PindahanPondok Pesantren berikutnya yang menerima peserta didik pindahan adalah Darul Falah Cimanggu, Jawa Barat. Pondok Pesantren satu ini menerima siswa pindahan baik dari jenjang SMP, SMA, hingga 1 tahun pasca pendidikan KataKini semua rekomendasi Pondok Pesantren yang menerima siswa pindahan sudah diketahui. Silahkan hubungi pihak pengelola pondok pesantren untuk mengetahui syarat dan ketentuan serta biaya kepindahan pembahasan mengenai PonPes yang Menerima Siswa Pindahan dari Nantikan informasi menarik lainnya seputar pembahasan Pondok Pesantren dari masing-masing wilayah seluruh penjuru Gambar Admin Sekolah Pesantren Saatini dalam aplikasi dapodik jika ada seorang siswa yang ingin pindah sekolah maka dapat langsung mencetak atau mengeluarkan surat keterangan pindah sekolah tersebut secara otomatis dengan catatan siswa tersebut dinyatakan keluar dengan alasan untuk pindah sekolah/Mutasi.
Pondok Pesantren Al-Khoirot dikenal sebagai pesantren berkualitas tinggi yang pro-rakyat miskin karena murah dalam segi pembiayaan. Karena biaya yang dibebankan pada para santri dan siswa tergolong sangat kecil dibanding dengan a biaya di pesantren dan lembaga pendidikan lain; dan b kualitas belajar mengajar yang ditawarkan. Berikut jumlah biaya yang diperlukan dan cara daftar masuk ponpes Al-Khoirot Malang TOTAL ONGKOS PENDAFTARAN SANTRI PUTRI SANTRI REGULER, SANTRI DEWASA DAN SANTRI KILAT PROSES PENDAFTARAN SANTRI AL-KHOIROT Proses pendaftaran masuk ke pesantren Al-Khoirot Malang sangat mudah. Pada prinsipnya, begitu Anda berniat dan memutuskan untuk belajar di pesantren Al-Khoirot, maka Anda dapat langsung datang dengan membawa perbekalan secukupnya dan langsung tinggal di pesantren. Karena kami tidak menerapkan sistem seleksi terlebih dahulu. Inilah tradisi pesantren salaf yang tetap kami pertahankan yang menerima langsung seluruh santri yang hendak nyantri di pesantren tanpa melihat latar belakang sosial, ekonomi maupun “tampilan fisik”. TAHAPAN DAFTAR MASUK PESANTREN DAN MADRASAH DINIYAH Waktu pendaftaran awal tahun ajaran dan awal pendaftaran adalah 17 Syawal setiap tahunnya. Sedangkan bagi santri pindahan dan santri dewasa sepanjang waktu dan sepanjang tahun. Tempat Kantor Pesantren dan Madin Putra untuk santri putra dan Kantor Pesantren Putri untuk calon santri putri. Memilih kamar yang akan ditempati. Dites untuk penempatan kelas madrasah diniyah. Sedangkan untuk siswa formal ditempatkan berdasarkan ijazah atau rapor terakhir. PROSEDUR DAFTAR MASUK SEKOLAH MTS MA Waktu pendaftaran jam s/d WIB. Pada bulan Syawal mulai tanggal 17 setelah lebaran Idul Fitri. Dan sepanjang tahun untuk siswa pindahan dari sekolah lain. Tempat Kantor Al-Khoirot putra untuk calon siswa putra dan Kantor Al Khoirot Putri untuk calon siswa putri. Akan ditempatkan di asrama berdasarkan sekolah. Siswa MTs akan berada di asrama MTs dan siswa MA akan berada di asrama khusus MA. DOWNLOAD SYARAT DAN BIAYA PENDAFTARAN SISWA DAN SANTRI BARU Santri Putra Reguler, Dewasa, Kilat – Rincian biaya untuk Santri Putra KLIK DISINI Santri Putri Reguler, Dewasa, Kilat – Rincian biaya untuk Santri Putri KLIK DISINI Catatan Formulir pendaftaran dapat diperoleh saat mendaftar. Yang Gratis di PP Al-Khoirot Formulir pendaftaran Gratis Daftar ulang setiap tahun Gratis Menghafal Al-Quran Gratis Bahasa Arab Modern Gratis Program Qiroah Taghanni berlagu Gratis. Karatedo Gratis. Al-Banjari Gratis. SISWA PINDAHAN Kami menerima siswa pindahan dengan syarat tertentu a pindah ke Al-Khoirot bukan karena dikeluarkan dari sekolah atau pondok sebelumnya ada bukti keterangan dari lembaga; b waktu pindah terjadi sebelum semester ganjil. Dan bagi siswa pindahan yang di sekolah sebelumnya selesai kelas 1 SLTP atau SLTA, maka ia akan langsung masuk kelas 2 di MTS atau MA Al-Khoirot. Namun bagi siswa yang di sekolah sebelumnya selesai di kelas 2 SLTP kelas 8 atau SLTA kelas 11, maka di Al-Khoirot ia akan tetap berada di kelas 2 alias harus mengulang kembali. CARA DAFTAR SANTRI LUAR NEGERI Informasi lebih detail tentang santri/pelajar luar negeri baca Santri Internasional Pondok Pesantren Al-Khoirot akan membuatkan surat penerimaan santri dan surat permohonan pembuatan Visa setelah calon santri mengirimkan dokumen berikut Bagi Santri yang Ingin Belajar 2 Bulan atau Lebih Data diri yang sesuai dengan Kartu Identitas ID card, atau Data diri yang sesuai dengan Paspor. File mohon dikirim ke alamat email admin Bagi Santri yang Ingin Belajar Kurang dari 1 Bulan Bagi santri luar negeri yang ingin belajar / mengaji di Al-Khoirot selama 1 bulan atau kurang dari 1 bulan, maka ia bisa langsung datang ke Pesantren Al-Khoirot dengan memakai visa kunjungan tourist visa yang dapat diperoleh di Kedutaan Indonesia Embassy terdekat atau di Indonesia airport visa on arrival. Info lebih lanjut hubungi via cellphoneTelpon kantor 0341-879730Khoiruman 0823-3480-1555 Ketua PondokHusain 0857-0000-1029 Koordinator Santri DewasaEdi Purwanto 0856-4315-3185 Sekretaris PROGRAM PENDIDIKAN DI PONDOK PESANTREN AL-KHOIROT MALANG Berikut adalah Gambaran untuk Program Pendidikan Pondok Pesantren Al-Khoirot Malang RUTE JALAN KE PP AL-KHOIROT MALANG Lokasi dan alamat pos Pesantren Al-Khoirot adalah Jl. KH. Syuhud Zayadi No. 1 Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang 65174, Jawa Timur. Adapun rute jalan menuju Pondok Pesantren Al-Khoirot Putra dan Putri adalah sebagai berikut Dari arah utara Madura, Surabaya, Pasuruan, Malang via Kepanjen Bawa kendaraan sendiri Kota Malang -> Kepanjen -> 7 km ke arah Gondanglegi arah timur -> turun di Indomaret Karangsuko. Naik angkutan Kota Malang -> Kepanjen -> naik angkot atau ojek 7 km ke arah Gondanglegi -> turun di Indomaret Karangsuko. Naik kereta api dari Surabaya atau Malang turun di Stasiun Kepanjen -> naik angkot atau ojek 7 km ke arah Gondanglegi -> turun di Indomaret Karangsuko. Dari utara Madura, Surabaya, Pasuruan, Malang via Gondanglegi Bawa kendaraan sendiri Dari Kota Malang -> Gondanglegi -> 5 km ke arah Kepanjen -> turun di Indomaret Karangsuko. Naik angkutan Kota Malang -> Gondanglegi -> naik angkot atau ojek 5 km ke arah Kepanjen -> turun di Indomaret Karangsuko. Naik kereta api dari Surabaya turun di stasiun Malang -> naik angkot ke Gondanglegi -> naik angkot atau ojek 5 km ke arah Kepanjen turun di Indomaret Karangsuko. Catatan Kalau naik kereta api sebaiknya turun di stasiun Kepanjen. Dari arah barat Kediri, Madiun, Blitar, Tulungagung, Semarang, Bandung, Jakarta Bawa kendaraan sendiri sesampai di kota Kepanjen -> 7 km ke arah Gondanglegi turun di Karangsuko Indomaret Naik angkutan naik bus jurusan Malang turun di Kepanjen -> naik angkot atau ojek 7 km ke arah timur arah Gondanglegi turun di Karangsuko Indomaret. Naik kereta api dari Kediri/Blitar turun di Stasiun Kepanjen -> naik angkot atau ojek 7 km ke arah Gondanglegi -> turun di Karangsuko Indomaret. Dari arah timur Jember, Lumajang, Dampit, Turen Bawa kendaraan sendiri Turen -> Gondanglegi -> 4 km ke arah Kepanjen turun di Karangsuko. Naik angkutan Turen -> Gondanglegi -> 4 km ke arah Kepanjen -> turun di Karangsuko DARI BANDARA JUANDA SURABAYA ATAU BANDARA MALANG Bagi santri baru yang datang melalui Bandara Juanda Surabaya atau Bandara Abdurrahman Saleh Malang, maka anda dapat sampai ke Ponpes Al-Khoirot dengan beberapa cara sebagai berikut Cara terbaik dan mudah saat ini dari bandara Malang atau Surabaya adalah dengan naik taksi online Gocar atau Grabcar yang langsung bisa mengantar anda ke PP Al-Khoirot. Alternatif lain adalah naik mobil travel sampai Al-Khoirot. Dari bandara Surabaya tarifnya Rp. untuk satu orang dan Rp. untuk 2 orang atau lebih. Kalau dari bandara Malang, tarifnya Rp. untuk 1 orang atau lebih harus menyewa satu mobil. Kalau naik taksi online dari bandara Surabaya terasa mahal, maka cara yang lebih murah adalah sbb a dari banda Surabaya naik taksi atau ojek online ke terminal bus Bungurasih Surabaya; b naik bus jurusan Blitar dan turun di Kepanjen pastikan tanya pada supir bahwa busnya lewat Kepanjen; c Sesampai di Kepanjen, naik angkot atau ojek online atau ojek pangkalan ke Karangsuko jaraknya 7km. Kalau dari bandara Malang, bisa langsung naik taksi online langsung ke Pondok Pesantren Al-Khoirot lokasi di Google Map lihat di bawah, atau lihat di sini. STASIUN KERETA API KEPANJEN MALANG stasiun kepanjen Malang Apabila Anda tidak membawa kendaraan sendiri, maka cara terbaik dan termudah bagi mereka yang berasal dari kawasan utara Malang seperti Surabaya, Sidoarjo atau dari kawasan baratnya Malang seperti Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah adalah dengan naik kereta api yang melewati Stasiun Kereta Api Kepanjen, Malang. Karena, dari stasiun Kepanjen lokasi Al-Khoirot sudah cukup dekat, sekitar 7 km. Tinggal naik angkutan kota atau taksi/ojek online ke arah timur yakni desa Karangsuko. Kalau naik angkot, turun di simpang tiga Indomaret Karangsuko berjalan kaki 100 meter ke arah selatan. Kalau naik ojek, sesampai di simpang tiga Indomaret Karangsuko, belok kanan dan langsung turun di halaman pesantren. Penting Pastikan anda turun di Stasiun Kepanjen, BUKAN stasiun kota Malang. Stasiun Kepanjen berjarak sekitar 14 km di sebelah selatan Stasiun Malang. Berikut daftar Kereta Api yang turun dan lewat di Kepanjen Malang Gajayana, tujuan Malang dan tujuan Jakarta Malabar, tujuan Malang dan tujuan Bandung kelas eksekutif-bisnis-ekonomi AC Malioboro Ekspres, tujuan Malang dan tujuan Yogyakarta kelas eksekutif-ekonomi AC Majapahit, tujuan Malang dan tujuan Jakarta via Semarang Matarmaja, tujuan Malang dan tujuan Jakarta via Semarang Penataran, tujuan Surabaya Gubeng atau Kota via Malang dan tujuan Blitar
c Kegiatan pondok pesantren yang bertujuan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat (pembagian zakat, penyantunan anak yatim dan bantuan pendidikan bagi anak yang kurang mampu). Asrama dan para santri atau siswa tersebut berada dilingkungan kompleks pesantren diman kyai bertem[pat tinggal juga menyediakan masjid untuk beribadah, ruang untuk
Anda ada di Beranda - Profil Pesantren Bismillah Berikut Profile singkat Ma’had Ibnu Abbas As Salafy Sragen dalam bentuk video Halaman ini memiliki 11 Komentar Dina Sunday, 5 Jan 2014 Assalamu alaikum Reply Monday, 17 Mar 2014 Tentang penerimaan murid baru..? Reply sugeng Tuesday, 10 Jun 2014 ustadz yg sy hormati. saya sugeng umur 23 ingin menimba ponpes biaya tiapbulanya brapa??? tolong kirimkan alamatnya. ke emailku. sugengsuksesselalu Reply Thursday, 20 Sep 2018 Assalamu’alaykum warohmatullohi wabarokatuh. Afwan akhi, sebelum ana dari madrasah aliyah 1 jakarta, apakah ponpes ibnu abbas bisa menerima siswa pindahan? sebab ada keluhan yang sekarang ana rasakan, yaitu banyak sekali pelajaran yang menyimpang dari manhaj salaf, melainkan mereka tidak sesuai dengan aqidah salaf. Ana khawatir terkena syubhat, sebab hati lemah, syubhat menyambar nyambar. Reply Wednesday, 10 Oct 2018 bisa tetapi, di awal tahun pelajaran. artinya mulai bulan juli setiap tahun. Reply Liza Murdaningrum Tuesday, 27 Nov 2018 Assalamualaikum… maaf sebelumnya ustad.. sy liza 42 thn.. sy ingin sekali anak sy masuk pondok, cuma apakah bisa anak sy yang berawal dari SD Negeri bisa diterima dengan pelajaran agama yg minim tidak spt di madrasah.. tp saat ini masih kelas 4 yang rencana lulus SD sy masukan dipondok. Terima Kasih Reply Friday, 11 Jan 2019 bisa insyaallah Reply Ardian Saturday, 14 Sep 2019 Assalamulaykum Ustadz, ana mau tanya saya dengar pesantren ibnu Abas adalah pesantren IT, mohon informasi apa benar, dan apa lulusannya bisa melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi khususnya di bidang IT Reply Sunday, 5 Apr 2020 waalaikum salam bukan Reply Ida Tuesday, 1 Oct 2019 Assalamualaikum. Maaf sblumnya mau tanya, apakah selain pelajaran agama islam berpemahaman salaf, di Ponpes ibnu abbas jg memberikan wadah utk anak2 yg punya kemampuan sains lebih? Sehingga kemampuan itu terwadahi dan bisa berkembang. Reply Sunday, 5 Apr 2020 iya, ada Reply Beri Komentar This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Foto Novi Basuki. Jakarta -. Novi Basuki, mahasiswa RI asal Situbondo mendapatkan beasiswa pendidikan S1-S3 di Tiongkok. Sebelumnya, ia merupakan lulusan pondok pesantren di Probolinggo, Jawa Timur. Novi lahir di sebuah desa yang terletak tepat di lereng Gunung Argopuro, Situbondo. Ia merupakan anak tunggal.

BANGSALSARI, – Pekan ini, setidaknya ada 18 SMP negeri yang mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka PTM. Meski telah kembali masuk sekolah, namun kebijakan tersebut belum mampu membendung eksodus siswa. Karena dampak dari pembelajaran daring sebelumnya, banyak siswa yang telanjur memutuskan pindah ke pondok pesantren ponpes. Bahkan, hampir setiap sekolah ada yang pindah ke ponpes. Jika sebelumnya lima siswa SMPN 1 Tanggul memilih mondok, kali ini siswa SMPN 1 Bangsalsari juga menyusul pindah ke pesantren. “Alasannya sama, karena mereka sudah bosan belajar daring dari rumah. Sehingga banyak orang tua yang memindahkan anaknya dari sekolah negeri,” ujar Hamam, Kepala SMPN 1 Bangsalsari. Menurutnya, di lembaganya ada dua siswa yang sudah keluar dan memilih pindah ke pondok pesantren. Mereka mengaku pindah ke ponpes karena ingin belajar dan berkumpul dengan teman-teman sebayanya. Di sekolah lain, SMPN 1 Panti kondisinya juga sama. Di sekolah ini ada dua siswa yang berhenti dan memilih pindah ke ponpes. Hamam mengaku, pihak sekolah tidak bisa melarang ketika ada siswa yang mengundurkan diri. Apalagi, alasan orang tua, anaknya sudah lama tidak sekolah. Sebab, selama masa belajar di rumah, siswa kebanyakan justru bermain. “Sehingga orang tua dan guru juga tidak bisa mengontrol,” pungkas pria yang juga Plt Kepala SMPN 1 Panti tersebut. Di kecamatan lain, kondisinya juga serupa. Di SMPN 2 Ambulu juga ada dua siswa yang pindah ke ponpes. Sementara, SMPN 1 Wuluhan ada satu siswa yang pindah. Alasannya masih sama, karena sekolah negeri tidak segera melakukan PTM. “Sementara, di SMPN 2 Puger juga ada dua siswa yang berhenti,” kata Agus Siswanto, Kepala SMPN 2 Ambulu. Sama dengan sebelumnya, di tiga lembaga ini pihak sekolah juga tidak bisa menghentikan saat orang tua meminta surat keterangan pindah sekolah. Sebab, menurut orang tua siswa, anaknya tidak belajar secara optimal selama proses pembelajaran daring. “Kata orang tua, siswa bukannya belajar, tapi justru bermain game,” tutur Agus, yang merangkap sebagai Plt Kepala SMPN 1 Wuluhan dan Plt Kepala SMPN 2 Puger ini. Sementara itu, di SMPN 2 Balung ada empat siswa yang berhenti dan memilih pindah ke ponpes. Mereka langsung diantar orang tua saat meminta surat keterangan. Di SMPN 2 Wuluhan juga sama. Ada empat siswa yang mengundurkan diri. Sementara, di SMPN 1 Jenggawah yang mengundurkan diri ada dua siswa. “Hal ini karena sekolah negeri masih belum melakukan PTM,” jelas Sodik, Kepala SMPN 2 Wuluhan. Reporter Juma’i Fotografer Juma’i Editor Mahrus Sholih BANGSALSARI, – Pekan ini, setidaknya ada 18 SMP negeri yang mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka PTM. Meski telah kembali masuk sekolah, namun kebijakan tersebut belum mampu membendung eksodus siswa. Karena dampak dari pembelajaran daring sebelumnya, banyak siswa yang telanjur memutuskan pindah ke pondok pesantren ponpes. Bahkan, hampir setiap sekolah ada yang pindah ke ponpes. Jika sebelumnya lima siswa SMPN 1 Tanggul memilih mondok, kali ini siswa SMPN 1 Bangsalsari juga menyusul pindah ke pesantren. “Alasannya sama, karena mereka sudah bosan belajar daring dari rumah. Sehingga banyak orang tua yang memindahkan anaknya dari sekolah negeri,” ujar Hamam, Kepala SMPN 1 Bangsalsari. Menurutnya, di lembaganya ada dua siswa yang sudah keluar dan memilih pindah ke pondok pesantren. Mereka mengaku pindah ke ponpes karena ingin belajar dan berkumpul dengan teman-teman sebayanya. Di sekolah lain, SMPN 1 Panti kondisinya juga sama. Di sekolah ini ada dua siswa yang berhenti dan memilih pindah ke ponpes. Hamam mengaku, pihak sekolah tidak bisa melarang ketika ada siswa yang mengundurkan diri. Apalagi, alasan orang tua, anaknya sudah lama tidak sekolah. Sebab, selama masa belajar di rumah, siswa kebanyakan justru bermain. “Sehingga orang tua dan guru juga tidak bisa mengontrol,” pungkas pria yang juga Plt Kepala SMPN 1 Panti tersebut. Di kecamatan lain, kondisinya juga serupa. Di SMPN 2 Ambulu juga ada dua siswa yang pindah ke ponpes. Sementara, SMPN 1 Wuluhan ada satu siswa yang pindah. Alasannya masih sama, karena sekolah negeri tidak segera melakukan PTM. “Sementara, di SMPN 2 Puger juga ada dua siswa yang berhenti,” kata Agus Siswanto, Kepala SMPN 2 Ambulu. Sama dengan sebelumnya, di tiga lembaga ini pihak sekolah juga tidak bisa menghentikan saat orang tua meminta surat keterangan pindah sekolah. Sebab, menurut orang tua siswa, anaknya tidak belajar secara optimal selama proses pembelajaran daring. “Kata orang tua, siswa bukannya belajar, tapi justru bermain game,” tutur Agus, yang merangkap sebagai Plt Kepala SMPN 1 Wuluhan dan Plt Kepala SMPN 2 Puger ini. Sementara itu, di SMPN 2 Balung ada empat siswa yang berhenti dan memilih pindah ke ponpes. Mereka langsung diantar orang tua saat meminta surat keterangan. Di SMPN 2 Wuluhan juga sama. Ada empat siswa yang mengundurkan diri. Sementara, di SMPN 1 Jenggawah yang mengundurkan diri ada dua siswa. “Hal ini karena sekolah negeri masih belum melakukan PTM,” jelas Sodik, Kepala SMPN 2 Wuluhan. Reporter Juma’i Fotografer Juma’i Editor Mahrus Sholih BANGSALSARI, – Pekan ini, setidaknya ada 18 SMP negeri yang mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka PTM. Meski telah kembali masuk sekolah, namun kebijakan tersebut belum mampu membendung eksodus siswa. Karena dampak dari pembelajaran daring sebelumnya, banyak siswa yang telanjur memutuskan pindah ke pondok pesantren ponpes. Bahkan, hampir setiap sekolah ada yang pindah ke ponpes. Jika sebelumnya lima siswa SMPN 1 Tanggul memilih mondok, kali ini siswa SMPN 1 Bangsalsari juga menyusul pindah ke pesantren. “Alasannya sama, karena mereka sudah bosan belajar daring dari rumah. Sehingga banyak orang tua yang memindahkan anaknya dari sekolah negeri,” ujar Hamam, Kepala SMPN 1 Bangsalsari. Menurutnya, di lembaganya ada dua siswa yang sudah keluar dan memilih pindah ke pondok pesantren. Mereka mengaku pindah ke ponpes karena ingin belajar dan berkumpul dengan teman-teman sebayanya. Di sekolah lain, SMPN 1 Panti kondisinya juga sama. Di sekolah ini ada dua siswa yang berhenti dan memilih pindah ke ponpes. Hamam mengaku, pihak sekolah tidak bisa melarang ketika ada siswa yang mengundurkan diri. Apalagi, alasan orang tua, anaknya sudah lama tidak sekolah. Sebab, selama masa belajar di rumah, siswa kebanyakan justru bermain. “Sehingga orang tua dan guru juga tidak bisa mengontrol,” pungkas pria yang juga Plt Kepala SMPN 1 Panti tersebut. Di kecamatan lain, kondisinya juga serupa. Di SMPN 2 Ambulu juga ada dua siswa yang pindah ke ponpes. Sementara, SMPN 1 Wuluhan ada satu siswa yang pindah. Alasannya masih sama, karena sekolah negeri tidak segera melakukan PTM. “Sementara, di SMPN 2 Puger juga ada dua siswa yang berhenti,” kata Agus Siswanto, Kepala SMPN 2 Ambulu. Sama dengan sebelumnya, di tiga lembaga ini pihak sekolah juga tidak bisa menghentikan saat orang tua meminta surat keterangan pindah sekolah. Sebab, menurut orang tua siswa, anaknya tidak belajar secara optimal selama proses pembelajaran daring. “Kata orang tua, siswa bukannya belajar, tapi justru bermain game,” tutur Agus, yang merangkap sebagai Plt Kepala SMPN 1 Wuluhan dan Plt Kepala SMPN 2 Puger ini. Sementara itu, di SMPN 2 Balung ada empat siswa yang berhenti dan memilih pindah ke ponpes. Mereka langsung diantar orang tua saat meminta surat keterangan. Di SMPN 2 Wuluhan juga sama. Ada empat siswa yang mengundurkan diri. Sementara, di SMPN 1 Jenggawah yang mengundurkan diri ada dua siswa. “Hal ini karena sekolah negeri masih belum melakukan PTM,” jelas Sodik, Kepala SMPN 2 Wuluhan. Reporter Juma’i Fotografer Juma’i Editor Mahrus Sholih

\n \npondok pesantren yang menerima siswa pindahan
PondokPesantren Darussalam Dukuhwaluh Purwokerto membuka untuk pendaftaran santri tahun 2021/2021 dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Pondok Pesantren Yang Masih Buka Pendaftaran 2020 2021. Juli 28, 2021. 92 KOMENTAR. pp. Darussalam menerima siswa pindahan atau tidak? Balas. Eradika Reza Maret 1, 2021 At 2:58 pm. untuk sma iya
MUMBULSARI, – Pandemi yang tak kunjung usai membuat banyak wali murid memilih untuk memindahkan anaknya ke pesantren. Sebab, mereka menginginkan anaknya untuk cepat melakukan pertemuan tatap muka PTM di sekolah. Satuan lembaga yang telah melakukan tatap muka adalah pesantren. Sebelumnya, tren siswa sekolah pindah ke pesantren telah lumrah terjadi di pelosok desa. Di antaranya terjadi di kawasan Ledokombo. Namun, saat ini tren perpindahan siswa juga marak terjadi di kawasan Bangsalsari. Salah satunya terjadi di SMP Negeri 1 Mumbulsari. Salah satunya terjadi pada M Irwan Ramadhani. Siswa kelas VII itu terpaksa harus pindah sekolah atas permintaan ibunya, Diana Holidah. Menurut Holidah, anaknya sering berpergian ke gunung paralayang di Desa Suco, bersama teman-temannya. “Biasanya bonceng bertiga bersama temannya. Pakai sepeda motor balapan juga. Ke gunung paralayang di Desa Suco,” Ungkapnya. Holidah sudah mengirimkan anaknya ke pesantren sejak dua bulan lalu. Namun, baru hari ini dia meminta surat pindah. Hal ini karena dia menganggap sekolah libur selama pandemi. “Padahal secara operasional sekolah tidak libur. Sehingga proses perpindahannya pun baru diurus,” lanjutnya. Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kemenag Jember Muhammad mengungkapkan bahwa siswa atau santri yang menetap di pondok pesantren umumnya telah melakukan vaksinasi yang diselenggarakan oleh satuan yayasan pendidikan. Selain itu, mereka tidak berbaur dengan kalangan luar, kecuali guru. Sehingga aman dalam melakukan PTM. Teknisnya, durasi waktu PTM pun dikurangi. Umumnya, mereka hanya melakukan pembelajaran tatap muka selama empat jam. Wali murid juga sangat dibatasi dalam melakukan kunjungan. Bahkan, beberapa pesantren menerapkan aturan larangan menjenguk santri di pesantren. “Kalau anak-anak pondok bisanya vaksinasi diselenggarakan oleh pesantrennya,” kata Muhammad. Kendati demikian, dia mengimbau untuk tetap waspada dan tetap menjaga prokes. Selain itu, kondisi kesehatan siswa atau santri tetap menjadi hal yang utama dalam segala hal. Reporter Dian Cahyani dan Juma’i Fotografer Juma’i Editor Lintang Anis Bena Kinanti MUMBULSARI, – Pandemi yang tak kunjung usai membuat banyak wali murid memilih untuk memindahkan anaknya ke pesantren. Sebab, mereka menginginkan anaknya untuk cepat melakukan pertemuan tatap muka PTM di sekolah. Satuan lembaga yang telah melakukan tatap muka adalah pesantren. Sebelumnya, tren siswa sekolah pindah ke pesantren telah lumrah terjadi di pelosok desa. Di antaranya terjadi di kawasan Ledokombo. Namun, saat ini tren perpindahan siswa juga marak terjadi di kawasan Bangsalsari. Salah satunya terjadi di SMP Negeri 1 Mumbulsari. Salah satunya terjadi pada M Irwan Ramadhani. Siswa kelas VII itu terpaksa harus pindah sekolah atas permintaan ibunya, Diana Holidah. Menurut Holidah, anaknya sering berpergian ke gunung paralayang di Desa Suco, bersama teman-temannya. “Biasanya bonceng bertiga bersama temannya. Pakai sepeda motor balapan juga. Ke gunung paralayang di Desa Suco,” Ungkapnya. Holidah sudah mengirimkan anaknya ke pesantren sejak dua bulan lalu. Namun, baru hari ini dia meminta surat pindah. Hal ini karena dia menganggap sekolah libur selama pandemi. “Padahal secara operasional sekolah tidak libur. Sehingga proses perpindahannya pun baru diurus,” lanjutnya. Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kemenag Jember Muhammad mengungkapkan bahwa siswa atau santri yang menetap di pondok pesantren umumnya telah melakukan vaksinasi yang diselenggarakan oleh satuan yayasan pendidikan. Selain itu, mereka tidak berbaur dengan kalangan luar, kecuali guru. Sehingga aman dalam melakukan PTM. Teknisnya, durasi waktu PTM pun dikurangi. Umumnya, mereka hanya melakukan pembelajaran tatap muka selama empat jam. Wali murid juga sangat dibatasi dalam melakukan kunjungan. Bahkan, beberapa pesantren menerapkan aturan larangan menjenguk santri di pesantren. “Kalau anak-anak pondok bisanya vaksinasi diselenggarakan oleh pesantrennya,” kata Muhammad. Kendati demikian, dia mengimbau untuk tetap waspada dan tetap menjaga prokes. Selain itu, kondisi kesehatan siswa atau santri tetap menjadi hal yang utama dalam segala hal. Reporter Dian Cahyani dan Juma’i Fotografer Juma’i Editor Lintang Anis Bena Kinanti MUMBULSARI, – Pandemi yang tak kunjung usai membuat banyak wali murid memilih untuk memindahkan anaknya ke pesantren. Sebab, mereka menginginkan anaknya untuk cepat melakukan pertemuan tatap muka PTM di sekolah. Satuan lembaga yang telah melakukan tatap muka adalah pesantren. Sebelumnya, tren siswa sekolah pindah ke pesantren telah lumrah terjadi di pelosok desa. Di antaranya terjadi di kawasan Ledokombo. Namun, saat ini tren perpindahan siswa juga marak terjadi di kawasan Bangsalsari. Salah satunya terjadi di SMP Negeri 1 Mumbulsari. Salah satunya terjadi pada M Irwan Ramadhani. Siswa kelas VII itu terpaksa harus pindah sekolah atas permintaan ibunya, Diana Holidah. Menurut Holidah, anaknya sering berpergian ke gunung paralayang di Desa Suco, bersama teman-temannya. “Biasanya bonceng bertiga bersama temannya. Pakai sepeda motor balapan juga. Ke gunung paralayang di Desa Suco,” Ungkapnya. Holidah sudah mengirimkan anaknya ke pesantren sejak dua bulan lalu. Namun, baru hari ini dia meminta surat pindah. Hal ini karena dia menganggap sekolah libur selama pandemi. “Padahal secara operasional sekolah tidak libur. Sehingga proses perpindahannya pun baru diurus,” lanjutnya. Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kemenag Jember Muhammad mengungkapkan bahwa siswa atau santri yang menetap di pondok pesantren umumnya telah melakukan vaksinasi yang diselenggarakan oleh satuan yayasan pendidikan. Selain itu, mereka tidak berbaur dengan kalangan luar, kecuali guru. Sehingga aman dalam melakukan PTM. Teknisnya, durasi waktu PTM pun dikurangi. Umumnya, mereka hanya melakukan pembelajaran tatap muka selama empat jam. Wali murid juga sangat dibatasi dalam melakukan kunjungan. Bahkan, beberapa pesantren menerapkan aturan larangan menjenguk santri di pesantren. “Kalau anak-anak pondok bisanya vaksinasi diselenggarakan oleh pesantrennya,” kata Muhammad. Kendati demikian, dia mengimbau untuk tetap waspada dan tetap menjaga prokes. Selain itu, kondisi kesehatan siswa atau santri tetap menjadi hal yang utama dalam segala hal. Reporter Dian Cahyani dan Juma’i Fotografer Juma’i Editor Lintang Anis Bena Kinanti Pertanyaanpertanyaan yang sering ditanyakan seputar pondok dan pendaftaran. Mohon maaf kami tidak menerima siswa pindahan dari sekolah/pondok lain ke kelas 8/9 SMP dan 11/12 MA, kecuali bersedia ikut masuk mulai kelas 7 SMP atau 10 MA. Ya. Pondok Pesantren Al-Ishlah Sendangagung adalah pondok alumni Gontor, tetapi tidak mengikuti
DENPASAR, Radar Bali - Memasukkan anak ke pondok pesantren merupakan keputusan yang penting bagi orang tua yang ingin memberikan pendidikan agama yang mendalam kepada anak-anak mereka. Namun, tidak semua anak dengan mudah menerima ide tersebut. Untuk membantu anak-anak mau masuk pondok pesantren dengan sukarela, berikut adalah enam tips efektif yang dapat dipertimbangkan oleh orang tua seperti yang dijelaskan pada situs Beri Penjelasan yang Jelas Jelaskan kepada anak dengan jelas mengapa Anda ingin memasukkan mereka ke pondok pesantren. Ceritakan manfaat dan nilai-nilai positif yang akan didapatkan, seperti pembelajaran agama yang mendalam, pembentukan karakter yang kuat, lingkungan yang kondusif untuk beribadah, dan kesempatan untuk mendapatkan teman seiman. Berikan contoh nyata dari orang-orang sukses yang telah mengenyam pendidikan di pondok pesantren. Kenalkan Pondok Pesantren secara Bertahap Jangan memperkenalkan pondok pesantren secara mendadak. Libatkan anak dalam kunjungan ke pondok pesantren secara bertahap. Ajak mereka mengunjungi pengasuh atau ustadz/ustadzah di pondok pesantren, perkenalkan mereka dengan santri yang sudah tinggal di sana, dan ikutsertakan anak dalam acara-acara atau kegiatan di pondok pesantren. Hal ini akan membantu anak memahami lebih baik tentang pondok pesantren dan mengurangi kecemasan mereka. Libatkan Anak dalam Pengambilan Keputusan Berikan anak kesempatan untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan. Dengarkan pikiran, perasaan, dan kekhawatiran mereka. Diskusikan bersama mengenai keputusan ini, berikan penjelasan, dan buat mereka merasa bahwa pendapat mereka dihargai. Hal ini akan membuat anak merasa memiliki tanggung jawab atas keputusan tersebut dan lebih terbuka untuk mencoba pengalaman baru. Ceritakan Kisah Inspiratif Ceritakan kisah-kisah inspiratif tentang santri yang telah mengenyam pendidikan di pondok pesantren dan berhasil meraih kesuksesan dalam kehidupan mereka. Kisah-kisah ini dapat membantu anak memahami potensi dan peluang yang ada di pondok pesantren. Jelaskan bagaimana pendidikan agama yang mendalam dan pembentukan karakter yang dilakukan di pondok pesantren dapat menjadi bekal yang berharga dalam menghadapi tantangan kehidupan. Temukan Minat Anak Bicarakan dengan anak mengenai minat dan bakat mereka. Jelaskan bagaimana pondok pesantren juga menyediakan kesempatan untuk mengembangkan minat dan bakat non-akademik seperti seni, olahraga, kepemimpinan, atau keterampilan praktis. Tunjukkan bahwa pondok pesantren bukan hanya tentang pendidikan agama, tetapi juga dapat mendukung perkembangan mereka secara holistik. Dukungan dan Persiapan Beri dukungan penuh kepada anak selama proses adaptasi dan penyesuaian di pondok pesantren. Ajak mereka berdiskusi mengenai harapan dan kekhawatiran mereka terkait kehidupan di pondok pesantren. Persiapkan mereka dengan memberikan pengetahuan dasar tentang agama, tata krama pondok pesantren, dan keterampilan yang berguna di lingkungan pondok pesantren. Berikan motivasi dan dorongan agar mereka merasa yakin dan siap menghadapi tantangan baru. Memasukkan anak ke pondok pesantren adalah keputusan yang membutuhkan pertimbangan matang. Dengan menerapkan enam tips efektif ini, orang tua dapat membantu anak-anak mereka mau masuk pondok pesantren dengan sukarela dan memahami manfaat pendidikan agama yang mendalam yang dapat membentuk mereka menjadi individu yang lebih baik. Penting bagi orang tua untuk memberikan dukungan, pemahaman, dan motivasi kepada anak-anak mereka selama perjalanan pendidikan di pondok pesantren. arb/han Editor Rosihan Anwar Tags Terkini
wZi1.
  • 2a4p32170j.pages.dev/351
  • 2a4p32170j.pages.dev/23
  • 2a4p32170j.pages.dev/719
  • 2a4p32170j.pages.dev/367
  • 2a4p32170j.pages.dev/129
  • 2a4p32170j.pages.dev/212
  • 2a4p32170j.pages.dev/658
  • 2a4p32170j.pages.dev/682
  • 2a4p32170j.pages.dev/156
  • 2a4p32170j.pages.dev/34
  • 2a4p32170j.pages.dev/218
  • 2a4p32170j.pages.dev/166
  • 2a4p32170j.pages.dev/93
  • 2a4p32170j.pages.dev/774
  • 2a4p32170j.pages.dev/802
  • pondok pesantren yang menerima siswa pindahan